HER

Hai tadi hari pertama ngampus loh. I'll attach my set later but r8 now I'm gonna tell you about what happened all this day.  Well I dropped Nabila so we could take the same train around half 7 am. We had different schedule so I was in G and she was in E. I was sooooo freshmen bcs like what I retweeted "ciri-ciri maba : kepala celingak celinguk, tas gede, muka bingung" and since that tweet was so true as hell I told my brain not to look confused or stuff, you know, sok cool gitu deh ceritanya. Then I met Arnis, we met at PPSPPT few days ago. I even wrote my class on my arm so I wont get my short-term-memory problem.  We had class for Basic Technology and teacher named Anita but she came a lil bit too late. Then we had second class IBD (Ilmu Budaya Dasar) and the teacher's too young to be called Sir so I still have no idea how to call him. We had task to describe our partner and yea sue bcs I told the truth about me. Arnis said I'm not a caring person a.k

Alkisah di sebuah negara bernama Indonesah, ada seorang gadis desa yang mencari kerja di kota dan lumayan mendapat nama. Gadis itu bernama Saskia Botik. Beberapa saat kemudian tersiar kabar bahwa dia sudah melangsungkan sebuah acara pertunangan dengan saudagar kaya bernam Piki Perasetio. Mereka terlihat bahagia dan sangat cocok (kata mereka sih, bukan kata saya).  Baru beberapa hari, tiba-tiba gadis-gadis kota lainnya, yang ternyata hampir semuanya adalah teman-teman Saskia Botik, memberitahukan kabar mengejutkan. Sekitar 6 wanita dikabarkan juga pernah dilamar oleh Piki. Bahkan ada yang sudah menjadi istri sahnya, bernama Auaulia, selama 8 tahun terakhir dan belum saling cerai secara hukum.  Saskia pun bimbang. Hatinya resah. Tidur tak enak, makan pun tak enak. Apalagi sekedar melihat BBM dari pada korban Piki. Orangtua Saskia akhirnya memberi saran sehingga Saskia akhirnya memutuskan untuk putus tunangan dari Piki. Gadis itu mengatakan bahwa, dia tidak pernah ada maksud untu